Suatu Hari Nanti

Suatu hari nanti, akan ada seseorang yang baik hatinya. Seseorang yang dengan sederhana mampu menciptakan simpul senyum bahagia dari dirimu. Dan engkau hanya perlu menunggu. Sabar hingga waktu yang mengetuk pertemuan itu.

Suatu hari nanti, akan ada seseorang yang mencintaimu tanpa syarat, juga tanpa alasan. Akan datang seseorang yang teguh pendiriannya, menemanimu dalam setiap cemas hingga rona bahagia yang kau pancarkan. Ia menjadikanmu wanita tangguh; juga mengajarkanmu menjadi bidadari terindah didunia dan akhirat.

Suatu hari nanti, akan datang satu sosok lelaki sederhana yang tak mengumbar pesonanya. Ia mencintaimu dengan asing; lalu menumbuhkan benih cinta yang belum pernah engkau temui sebelumnya. Kau hanya perlu bersabar untuk penantian panjang itu, sabar dalam mengabdi kesendirian demi sebuah ketulusan.

Suatu hari nanti, akan kau temui guratan cinta yang benar-benar ada. Akan kau pahami sendiri bagaimana artinya sebuah keikhlasan. Bagaimana artinya sebuah tulus yang selalu kau inginkan. Ia rela melabuh waktu dalam suka dan duka bersamamu. Ia rela menepis lelahnya demi melihatmu tak terbeban. Ia rela menjadikanmu satu-satunya kepulangan setelah ia lelah dan butuh ruang.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang sosoknya kau idolakan. Ia membimbingmu menjadi wanita berharga. Menjadi sosok berkharisma, serta menjadi pribadi yang penuh dengan kelembutan. Yang rela mencintaimu apa adanya dengan segala kekurangan, ia rela melebih-lebihkan kepada orang lain bahwa dirimulah satu-satunya cintanya.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang mencintaimu dengan berbagai cara. Yang tulus dengan bukti, yang tak memandang luarannya saja. Ia mencintaimu karena kurangmu. Ia mencintaimu karena kau berbeda. Ia mencintaimu karena kau mulia.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang membuat letihmu hilang, sedihmu tak lagi berkepanjangan. Ia rela merebahkan waktunya demi mendengarkan keluh kesahmu. Ia rela menikam lelahnya demi memahami inginmu. Ia rela berpura-pura tersenyum demi menyembunyikan sedihnya dari pandanganmu. Ia rela melakukan apa saja demi satu-satunya perempuannya.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang baik sifatnya. Yang benar-benar tulus tanpa alasan untuk mencintaimu. Yang mungkin tak bisa merangkai kata-kata indah. Tapi, ia mampu menjaga hatinya. Ia mampu memahami kemana arah pulang. Ia tetap melekatkanmu dihatinya saat ia menemui orang-orang baru yang mungkin lebih paras dan hatinya.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang dimatamu sempurna. Ia sanggup membuatmu bahagia dengan hal-hal kecil yang dibuatnya. Ia mampu menjadikanmu ternilai, berharga, dan sebagai satu-satunya perempuan yang berdiri kokoh disampingnya. Ia hanya ingat itu, kamu.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang mencintai kurangmu. Ia tak mengeluarkan kata-kata hina untuk melukai hatimu. Ia tak mencibirmu karena suatu kesalahan. Karena baginya, engkau adalah apa yang harus ia bimbing  dan ajarkan.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang mengajarimu akan hidup. Ia menuntunmu ketika engkau lupa. Ia dengan sabar mengajarimu caranya tersenyum. Ia merelakan segenap hatinya demi agar engkau terlihat lebih baik dari sebelumnya.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang membuatmu lebih tenang akan hidup. Bukan atas jaminan ia mencukupi hidupmu, memberi kelimpahan materi, atau bahkan membuatmu memiliki segalanya. Ia memberi sebuah perlindungan. Sebuah tanggung jawab atas apa yang seharusnya memang ia jaga. Memberi tempat bersender saat kau tiba-tiba ditemani duka.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang menjadi pemimpin dalam dirimu. Ia lantas tidak se-egonya menghakimi, menggunakan kepemimpinannya untuk menyumpahi, memainkan perannya untuk menzolimi. Tidak. Ia akan memberi perkataan tenang, membuat gelisahmu perlahan hilang. Ia menggunakan perannya untuk memberitahumu segala kebaikan, juga membuatmu patuh karena engkau bangga atas semua kebijaksaan yang ia hadirkan.

Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang tulus.
Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang pantas.
Suatu hari nanti, akan datang seseorang yang mulia.
Perbaikilah, maka engkau akan mendapat seseorang yang bersamanya kau senantiasa menjadi baik.:)